GrupPA dan siswa-siswi SMP Darush Sholihin kelas 7 dan 8 bekerja sama dengan sangat baik dalam membuat Kostum Fashion Show atau Karnaval berbahan dasar limbah. Bahan pembuatan kostum, antara lain: - Kaos dan rok panjang yang didapatkan di toko pakaian bekas (di Batu dikenal dengan istilah "Dalbo" :-D)
MelanglangBuana Berkat Kostum Karnaval dari Barang Bekas. (Gen SINDO). Ada belasan, di antaranya juara 1 lomba fashion show Hari Kartini "Pesona Jiwa Kartini" di Politeknik Negeri Batam tahun 2017 dan juara 2 kategori C lomba busana muslim Kampoeng Ramadhan di Kig Business at DĂCrown Stage Batam Center tahun 2017.
MahasiswaFIK Ubaya Kreasikan Kostum dari Barang Bekas
Kostumfashion show dari barang bekas. Dari Bajawa Flores NTT. Karnaval dalam rangka 17 AGustus 2916 di Bajawa Flores NTT. JAKARTA - Noviana Eka saat ini masih berstatus sebagai mahasiswa Politeknik Negeri Batam. Kostum Fashion Show Barang Bekas Satu bulan sebelum lomba di adakan kami rajin sekali mengumpulkan bungkus bekas makanan tersebut
Rajutanpakaian yang terbuat dari barang-barang bekas. Dari Bajawa Flores NTT. Karnaval dalam rangka 17 AGustus 2916 di Bajawa Flores NTT
LombaFashion Show Anak persembahan dari Minyak Goreng Fortune. Dengan Tema Kostum Limbah barang bekas dari limbah kain minyak fortune. Meraih juara terkecil
Acarakerja sama Hypermart dan produk susu Anmum ini mengadakan bermacam-macam lomba yakni foto ceria, foto kostum, fashion show, baby dance dan termasuk bayi sehat. Ny Nuna (40) salah satu
Fashionshow kostum di buat dalam rangka memperingati HUT RI 76
Padahaldengan sentuhan seni, ternyata sampah bisa menjadi produk baru yang memiliki nilai lebih. Melalui gelaran yang bertajuk Festival Green & Recycle Fashion Week, ditampilkan parade fashion yang memanfaatkan limbah daur ulang menjadi pakaian yang ready to use. Bahan daur ulang yang ditentukan seperti 70 persen kertas dan 30 persen bahan lain.
LayananBidang Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara; Layanan Bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak; Layanan Bidang Kesehatan dan Perawatan Narapidana/Tahanan; Layanan Bidang Keamanan dan Ketertiban; Layanan Bidang Pembinaan Narapidana Dan Pelayanan Tahanan
7aYv. Sintang, Kalbar – Warga Jalan Mensiku Jaya RT 005 RW 002 Ulak Jaya ,Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang punya cara tersendiri untuk memeriahkan dan menyemarakkan HUT RI ke 77 yakni dengan menggelar Lomba Fashion Show dari media barang bekas pada Rabu,17/8/2022 tersebut mendapat respon positif dari anggota DPRD Sintang Kusnadi, pasalnya Fashion Show dengan memanfaatkan media barang bekas ini unik menarik dan langka ditemui sebab itu harus dikembangkan dengan baik.“Baju yang didesain sedemikian apiknya dibuat dari barang bekas, menurut saya sangat baik dan positif sebab itu ini harus kita dukung dan dorong untuk mengembangkanya,” di Kabupaten Sintang ini folume sampah sedemikian banyqk kubik perhari, jika masyarakat di edukasi untuk memilah barang bekas dan dimanfaatkan untuk kreatifitas seperti di Ulak Jaya ini, maka sampah bakal berguna dan dapat terurai serta bermanfaat serta mendonkrak perekonomian masyarakat setempat Pelaksana kegiatan Indra Mahyudin mengatakan, kegiatan untuk menyemarakkan HUT Republik Indonesia ke 77 kali ini pihaknya menggelar 13 kegiatan satu diantaranya Fashion Show dari bahan barang bekas,hal ini bertujuan untuk memotifasi bagaimana caranya menghargai jasa para pejuang pendahulu.“Lomba fashion show dari media bahan bekas ini ada 13 peserta,” demikian diharapkan warga setempat punya kreatifitas menggunakan barang-barang bekas untuk didaur ulang kembali.“Kita ingin masyarakat ,warga kita punya kreatifitas dengan memanfaatkan barang-barang bekas untuk didaur ulang kembali,” setempat sangat antusias mengikuti Fashion Show tersebut dengan memanfaatkan bungkus mie instan,kartu remi, kantong kresek, karung beras ,bungkus rokok dan lain-lain.“Untuk antusias masyarakat sangat luar biasa, namun kemarin sekitar satu minggu sebelum kegiatan sudah kita sher-sher di grop-grop whatsapp ,berhubung banyak kegiatan lain jadi berbenturan jadwalnya, bahan yang digunakan mulai dari bungkus mie instan, kantong kresek,karung beras, kartu remi,bungkus rokok dan lain-lain,” memeriahkan HUT RI itu sendiri ada 14 kegiatan yang digelar yakni Fashion Show, bola dangdut, lomba balap karung,lomba baca teks pancasila,lomba kelereng, lomba senam maumere dan beberapa perlombaan hal itu Lurah Ulak Jaya Gunawan sangat mengapresiasi Fashion Show yang diselenggarakan warganya,pasalnya hal tersebut sangat positif.“Saya sangat apresiasi dan mendukung Fashion Show dari bahan daur ulang karena ada motivasi dan inovasi menciptakan kreatifitas yang baru membuat , pakaian yang bagus diharapkan menjadi ajang nasional,” itu lanjut Gunawan Kedepanya menjadi desain pakain yang cocok untuk didesain menjadi pakain warga masa kini di daerah tersebut dirinya sangan mendukung dan respon positif.“Ini sangat positif untuk menggali potensi kreatifitas warga, tahun depan diharapkan kan digelar lebih baik lagi., dan saya sebagai lurah tetap mendukung dan akan saya sampaikan ke pemerintah kabupaten, agar menjadi obyek wisata di kelurahan Ulak Jaya,” akhir Juara 1 direbut oleh nomor undian 3. Tutut Darmini undian 12 juara 2 Kartinah, undian 10 juara 3 nama Icha, dan undian 8 juara 4 diraih oleh Amel.***
Kreatifitas memang tak ada batasnya, seperti yang dipertunjukkan oleh seorang mahasiswa di Surabaya, Jawa Timur ini. Ia berhasil membuat busana indah dari barang- barang rongsokan. Yang paling unik adalah kostum yang terbuat dari kabel sepanjang 40 Reportase Trans TVLiputan dilakukan sebelum masa pandemi Covid-19 Reportase TransTV - 20DETIK
- Jalan Surabaya di Menteng termasuk salah satu pasar barang antik yang cukup strategis di Jakarta Pusat. Tempatnya pun mudah dijangkau karena berjarak sekitar 500 meter dari Stasiun Cikini. Sejak para pedagang barang antik melapak di trotoar Jalan Surabaya sekitar tahun 1960 hingga 1970-an, tempat ini ramai diserbu oleh pembeli. Terutama pembeli dari kalangan wisatawan mancanegara wisman.Baca juga Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis Cerita Penjual Barang Antik di Jalan Surabaya, Bertahan Lebih dari 40 Tahun "Kawasan ini sudah beroperasi sebagai pasar barang antik sekitar 1960-an, dan ketika saya datang sekitar 1997, kawasan ini masih tetap ramai," kata ketua pasar barang antik Jalan Surabaya bernama Tamim kepada di lokasi, Rabu 7/6/2023. Sayangnya, kata Tamim, peminat barang antik yang mau datang dan berburu "harta karun" di Jalan Surabaya kini mulai berkurang. "Sekarang beginilah keadaannya, sepi, lesu, cuma ada satu-dua orang wisatawan mancanegara yang masih datang ke sini," tutur Tamim. Pasar barang antik Jalan Surabaya jadi sepi akibat pandemi / Suci Wulandari Putri Potret pengunjung di salah satu kios barang bekas Jalan menyusuri kios barang antik di sepanjang Jalan Surabaya pada Rabu 7/6/2023, terbukti kawasan ini memang sepi. Dari informasi yang peroleh saat berbincang dengan beberapa pedagang di lokasi, salah satu faktor utama yang menyebabkan sepinya pengunjung adalah pandemi Covid 19. "Ini keliatan sekali mulai sepi setelah pandemi. Selain itu mungkin karena faktor ekonomi yang tidak menentu," kata Tamim. Senada dengan Tamim, pedagang lainnya yakni Anas, Fikri, dan Rahmad juga bertutur demikian. "Ekonomi dari tahun 1990 sampai tahun 2000-an masih bagus. Pengunjung masih ramai, tapi setelah dilanda pandemi Covid 19, kawasan Jalan Surabaya baru mulai sepi pengunjung," ujar Anas. Selain itu, Anas menilai sedikitnya wisman datang ke Jalan Surabaya karena turut terdampak peristiwa meledaknya bom di Hotel JW Marriot di Mega Kuningan pada tahun 2003 dan 2009, serta peristiwa bom Bali pada tahun 2002 dan 2005. Kendati demikian, Anas mengatakan masih ada beberapa wisman yang mau datang ke kawasan Jalan Surabaya untuk mencari barang antik. "Sekarang yang datang kebanyakan orang lokal, orang luar sudah jarang. Sebagian besar yang datang itu kolektor atau orang yang mencari barang untuk dekorasi kafe," kata Anas. Baca juga 3 Tips ke Pasar Barang Antik Jalan Surabaya, Cari Tahu Sebelum Beli Cerita Turis Belanda Kolektor Batu Timbangan Antik di Jalan Surabaya